Selasa, 02 November 2010

Gunung merapi Meletus .


Gunung Merapi
 
http://kurangajar.files.wordpress.com/2008/07/merapi_d9497.jpg
 
Unit Pengelola
:
Balai KSDA Yogyakarta
Kepala Balai
:
Kuspriyadi Sulistyo
Alamat
:
Jl. Gedongkuning 172 A, Yogyakarta 55171; telp/fax 0274-373324 
Email: bksdayogya@yahoo.com
SK / Legalitas Kawasan
:
Penunjukan dengan SK Menhut 134/Menhut-II/2004 tanggal 4 Mei 2004
Luas
:
6.410 ha (1.283,99 ha di DIY dan 5.126,01 ha di Jateng)
Tujuan Pengelolaan
:
Perlindungan  sumber air, sungai dan penyangga sistem kehidupan  kabupaten/kota Sleman, Yogyakarta, Klaten, Boyolali, dan Magelang
Letak administrasi
:
·         Kab Magelang, Boyolali dan Klaten Provinsi Jateng (3 kab di Jateng)
·         Kab Sleman, Provinsi DIY (1 kab di DIY)
Letak Geografis
:
Topografi
:
Topografi pada masing-masing kabupaten adalah:
a.       Kabupaten Klaten:
·         Bagian barat dan utara wilayah Kab. Klaten berupa lereng Gunung Merapi yang berbatasan dengan kab. Sleman.
·         Landai sampai berbukit dengan ketinggian 100 – 150 m dpl.
·         Merupakan daerah penghasil tembakau eksport
b.       Kabupaten Boyolali :
·         Berada diantara Gunung Merapi yang masih aktif dan Gunung Merbabu yang sudah tidak aktif, dengan ketinggian 75 – 1.500 m dpl.
·         Empat sungai melintas di wilayah ini (Serang, Cemoro, Pepe dan Gandul).  Disamping itu ada sumber-sumber air lain berupa mata air dan waduk.
c.       Kabupaten Magelang:
·         Tiga kecamatan terpilih merupakan bagian lereng Gunung Merapi yang ke arah Barat, yang terletak pada ketinggian sekitar 500 m dpl, makin kea rah puncak Gunung Merapi kelerengan lahan semakin curam.
d.       Kabupaten Sleman:
·         Mulai landai hingga lahan yang memiliki kelerengan sangat curam dengan ketinggian 100 – 1.500 m dpl.
·         Dibagian paling utara merupakan lereng Gunung Merapi yang miring ke arah Selatan.  Di lereng Selatan Gunung Merapi terdapat dua bukit yaitu Bukit Turgo dan Bukit Plawangan yang merupakan bagian kawasan wisata Kaliurang.  Di Bagian lereng puncak Merapi ii reliefnya curam sampai sangat curam.  Bagian selatan dari ketiga kecamatan terpilih masih berupa lahan persawahan dengan sistem teras yang cukup baik.  seangkan bagian tengah berupa lahan kering dan paling utara merupakan bagian dari lereng gunung Merapi yang berupa hutan.



Curah Hujan
:
·         Kab Magelang: 2.252 – 3.627 mm / th
·         Kab Boyolali: 1.856 – 3.136 mm / th
·         Kab Klaten: 902 – 2.490 mm / th
·         Kab Sleman:  1.869,8 – 2.495 mm / th
Jenis Tanah
:
Jenis tanah yang dapat dijumpai pada 10 kecamatan terpilih dari empat Kabupaten adalah: regosol, andosol, alluvial dan litosol.
Ketinggian kawasan
:
Secara umum terletak pada ketinggian + 50 – 2500 m dpl
Sejarah kawasan
:
·         Merupakan kawasan lindung sejak tahun 1931 untuk perlindungan  sumber air, sungai dan penyangga sistem kehidupan  kabupaten/kota Sleman, Yogyakarta, Klaten, Boyolali, dan Magelang
·         Fungsi kawasan sebelum ditunjuk menjadi TNGM di wilayah DIY terdiri dari HL=1.041,38 ha; CA Plawangan Turgo = 146,16 ha; dan TWA Plawangan Turgo 96,45 ha
·         Fungsi kawasan sebelum ditunjuk menjadi TNGM di wilayah Jateng terdiri dari: HL seluas 5.126 ha

Gunung Merapi (2914 meter) hingga saat ini masih dianggap sebagai gunung berapi aktif dan paling berbahaya di Indonesia, namun menawarkan panorama dan atraksi alam yang indah dan menakjubkan. Secara geografis terletak di perbatasan Kabupaten Sleman (DIY), Kabupaten Magelang (Jateng), Kabupaten Boyolali (Jateng) dan Kabupaten Klaten (Jateng). Berjarak 30 Km ke arah utara Kota Yogyakarta, 27 Km ke arah Timur dari Kota Magelang, 20 Km ke arah barat dari Kota Boyolali dan 25 Km ke arah utara dari Kota Klaten.


Menurut Atlas Tropische Van Nederland lembar 21 (1938) terletak pada posisi geografi 7 derajad 32.5' Lintang Selatan dan 110 derajad 26.5' Bujur Timur. Dengan ketinggian 2914 m diatas permukaan air laut. Berada pada titik persilangan sesar Transversal perbatasan DIY dan Jawa Tengah serta sesar Longitudinal lintas Jawa (lihat Triyoga Lucas Sasongko 1990, Manusia Jawa & Gunung Merapi Persepsi dan Sistem Kepercayaanya, Gadjahmada Univ. Press). Meletus lebih dari 37 kali, terbesar pada tahun 1972 yang menewaskan 3000 jiwa. Terakhir meletus pada Selasa Kliwon tanggal 22 November 1994, dengan korban tewas lebih dari 50 orang

AKTIFITAS GUNUNG MERAPI


Semburan Gunung Merapi diperkirakan belum akan berhenti. Berdasarkan hasil pantauan Balai Penelitian dan Pengembangan Teknologi Kegunungapian (BPPTK) Yogyakarta menggunakan alat dan analisis visual, aktivitas Merapi masih tinggi.

"Kini Merapi berstatus 'awas' karena masih terjadi gempa dan awan panas," kata Kepala Seksi Gunung Merapi Sri Sumarti.

Balai pemantau gunung itu hingga kemarin masih terus mencatat gempa dan deformasi (penggembungan) tubuh dari lokasi-lokasi yang aman dari amukan wedhus gembel atau awan panas. Mereka juga melarang masyarakat mendekat ke area yang berjarak 10 kilometer dari puncak Merapi. Daerah tersebut ditetapkan sebagai area rawan bencana III. Yang masuk dalam daerah ini adalah hulu sungai di sekitar Merapi sektor selatan, tenggara, dan barat daya. Sungai-sungai yang dimaksudkan adalah Kali Boyong, Kuning, Gendol, Woro, Bebeng, Krasak, dan Bedog.

Menurut Sri Sumarti, bila aktivitas Merapi sudah menurun, statusnya akan diturunkan menjadi siaga atau turun lagi menjadi normal.

Letusan Merapi terjadi mulai 26 Oktober hingga 30 Oktober lalu. Sudah 11 juta meter kubik bahan vulkanik--pasir, batu, dan debu--dimuntahkan dari perut Merapi. Sebagian besar material gunung di perbatasan Jawa Tengah dengan Daerah Istimewa Yogyakarta itu mengarah ke Kali Gendol di Cangkringan, Sleman.

"(Material itu) masih akan bertambah jumlahnya karena terus terjadi luncuran awan panas dan material vulkanik," kata Kepala Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral, R. Sukhyar, di Yogyakarta kemarin. Tapi ia meminta masyarakat tak khawatir. Kali Gendol, katanya, bisa menampung 18 juta meter kubik material. Kali Opak, yang dekat dengan Kali Gendol, punya daya tampung 8 juta meter kubik.

Guyuran abu vulkanik yang sampai ke Yogyakarta itu sempat membuat warganya cemas. Banyak orang khawatir kondisi udara Kota Gudeg itu bakal membahayakan. Orang pun berebut membeli masker sampai apotek-apotek di sana kekurangan pasokan.

Kecemasan itu ditepis Badan Lingkungan Hidup. Menurut badan ini, kualitas air dan udara Yogyakarta masih aman. Kepala Badan Lingkungan Suyana mengatakan, untuk kualitas air terbuka di alam, kandungan abu sulfatnya (SO2) sekitar 50 miligram per liter, dan air tertutup 30 miligram per liter. Padahal ambang batasnya 400 miligram per liter. "Jadi, masih aman," ucapnya.

Kualitas udara juga dicek di beberapa titik, seperti di Perempatan Pingit, Kelurahan Bener, Perempatan Wirobrajan, Kantor Pos Besar, Parkir Abu Bakar Ali, Pojok Beteng Kulon, dan Perempatan Tungkak. Hasilnya, kandungan sulfat tertinggi 0,12 ppm (satu per sejuta). Angka itu masih di bawah ambang batas 0,34 ppm.

Wali Kota Yogya Herry Zudianto kemarin mengedarkan surat jaminan bahwa Yogya layak wisata kepada seluruh biro perjalanan wisata di sana. Kepala Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Surono, juga menegaskan bahwa daerah rawan bencana hanya pada radius 10 kilometer. Sedangkan jarak Yogyakarta dengan Merapi 30 kilometer.


JURU KUNCI MERAPI

Mbah Marijan


MBAH MARIDJAN
  

Selalu ada tawa di tempat ini. Mbah Marijan, tak pernah kelihatan bersedih atau murung. Jika sesekali batuknya menggusik, hanya sebentar. Kepada orang-orang yang bertamu padanya, suguhan yang paling menyenangkan, ya tawa Mbah Marijan yang tak pernah berhenti itu.

SAYA menarik nafas agak pajang. Sisa tawa Mbah Marijan masih terdengar. Di antara diam, saya mengambil kesempatan bicara. Ini agak serius. Soal Merapi. Karena itu saya harus berhati-hati. Saya tahu, Mbah Marijan tidak akan pernah bisa dipancing untuk bicara Merapi dengan sembarangan.

Sederek sedoyo, meniko sasmito, bilih Mbah Marijan gemujeng lakak-lakak, meniko pratondo Mbah Merapi mboten nopo-nopo. Leres to mbah?” Suasana mendadak hening. Mbah Marijan menandangi saya. Seketika, ada rasa takut. Barangkali, tidak seharusnya saya berkata begitu.

“Merapi juga tertawa. Itu biasa. Tidak usah ditakutkan. Seperti kita ini saja, Merapi juga butuh tertawa. Dan, itu ora nggowo memolo.” Kaget, saya mendengar Mbah Marijan berkata begitu. Semua juga ikut takjub. Tidak pernah ada yang berani mengajaknya berbicara soal Merapi, tapi hari itu, ia bicara dengan gamblang bahwa Merapi tidak apa-apa.

Mendengar kalimat Mbah Marijan, saya teringat ucapan siapapun, orang-orang yang berurusan dengan Merapi. Para relawan, orang-orang di sekitar lereng Merapi, atau tamu-tamu yang datang ke rumah Mbah Marijan. Mereka tahu, tidak boleh ngomong sembarangan soal Merapi.

“Jangan nyebut-nyebut Wedhus Gembel atau gunung njebluk. Itu pantangan keras. Bahkan Mbah Marijan sendiri tidak pernah menyebut nama Merapi. Kepada gunung itu, dia memanggilnya Mbah Buyut.” Seorang relawan mewanti-wanti saya, jauh sebelum saya memutuskan naik ke Merapi.

Seorang kawan memberi penjelasan, yang mencoba agak rasional-riligius mengapa tidak boleh menyebut Wedhus Gembel di Merapi. “Jika semua orang mengatakan Wedhus Gembel, lama-lama itu akan menjadi doa dan spirit. Akhirnya, Merapi benar-benar akan mengeluarkan Wedhus Gembel. Itu yang harus kita hindari,” katanya, sungguh-sungguh.

Iya juga sih. Makanya, pantas saja, Mbah Marijan sangat berhati-hati mengomentari soal gunung yang dijagainya berpuluh-puluh tahun itu. Buatnya, menunggui Merapi sama dengan menunggui makhluk yang kadang-kadang marah jika diomongin yang jelek-jelek.










Hobi

Hobi saya adalah bermain game online, SMSan dan saya juga jalan-jalan muter-muter kota ma temanteman haaaa.
apalagi kalo tourinng ke luar kota wah itu sangat mengasikan bagi saya, walaupun capek tapi kita merasa senang haha .
cukup sekian ..

Selasa, 26 Oktober 2010

soal-soal TIK



1. Kumpulan dari beberapa komputer yang saling berkomunikasi dan berbagi sumber daya
   menggunakan jaringan komputer disebut ?
   a. jaringan komputer
   b. protokol
   c. sharing komputer
   d. networking
   e. topologi
2.  Berikut merupakan beberapa jenis jaringan computer, kecuali ?
     a.  Local Area Network ( LAN )
     b. Wide Area Network ( WAN )
     c. Internetworking
     d. Metropolitan Area Network ( MAN )
     e. Intranet
3.  Jaringan dengan jarak 10 km lebih tepat diperuntukan untuk jaringan ?
     a. internet
     b. LAN
     c. WAN
     d. MAN
     e. intranet
4. Penggunaan jaringan untuk skala jaringan yang lebih besar dapat menggunakan teknologi transmisi….
     a. Broadcast
     b. LAN
     c. Jarak
     d. Point to point
     e. Point to group
5. Jaringan yang mempunyai area jaringan yang luas menjangkau antarwilayah dalam satu provinsi disebut
    a. Local Area Network
    b. Metropolitan Area Network
    c. Wide Area Network
    d. Internet
    e. Transmisi
6. Salah satu Program windows sebagai pengolahan kata adalah …….
   a. Excel
   b. Access
   c. Word
   d. Power Point
   e. Groove
7. Pada bagian Title Bar di sebelah kanan dengan dua layar kecil adalah ……
   a. Closes
   b. Minimizes
   c. Maximizes
   d. Exit
   e. Open
8. Salah satu yang bukan dari menu file adalah …..
   a. Open
   b. Close
   c. Cut
   d. New
   e. Print
9. Mengatur margin untuk batas kiri adalah …….
   a. Top
   b. Left
   c. Bottom
   d. Right
   e. Square
10. Perintah mengedit di dalam pengetikan untuk menghapus hurup di sebelah kanan adalah……….
      a. Back spase
      b. Delete
      c. Insert
      d. Home
      e.  Edit
11. Program browser yang paling populer saat ini untuk dapat mengunjungi suatu Web Site tertentu adalah....
A Microsoft Media Online
B. Microsoft Office
C. Microsoft Internet Explorer
D. Microsoft Access
E. Microsoft Internet Navigator
12. Membantu dunia pendidikan adalah salak satu fungsi internet yang termasuk...
A. Dampak Negatif Internet
B. Dampak Positif Internet
C. Keutaman internet
D. Keunggulan Internet
E. Hikmah Internet
13. Membuka situs terlarang / porno adalah?
A.dampak positif internet
B.dampak negatif internet
C.dampak kemajuan internet
D.a dan b benar
E.a dan c benar
14. Kejahatan di dunia maya disebut?
A.cyber crime
B.cyberspeace
C.cyber hucking
D.cyber affliction
E.cyber fun
15. Dampak positif internet,kecuali?
A.mengakses situs terlarang
B.mencari tugas
C.facebook
D.twitter
E.chatting
16. Jaringan dengan jarak sekitar 10 Km lebih tepat
diperuntukkan untuk jenis jaringan :
A.Internet B. Local Area Network
C.WAN
D. MAN
E. Intranet17. Teknik yang digunakan untuk mendesain sebuah jaringan
disebut :
A.Protokol
B. LAN
C.Topologi
D. Star
E. Bandwith 18. Kemajuan tekhnologi berdampak negatif untuk para penjual buku,karena?
A.buku jarang laku terjual
B.buku terjual habis
C.buku sedikit
D.peminat buku banyak
E.peminat buku meningkat
19. Apa saja yang tidak bisa di cari di internet?
A.lowongan pekerjaan
B.tugas sekolah
C.mencari pertemanan
D.mencari sejarah sekolah
E.meminta uang
20. Berikut ini yang merupakan kelebihan modem eksternal adalah …..
A. mudah dipasang
B. harganya murah
C. kecepatan aksesnya lebih tinggi
D. mereknya terkenal
E. harganya mahal
 

Selasa, 17 Agustus 2010

makna kemerdekaan RI

Makna Kemerdekaan Indonesia Raya

Upacara Bendera 17 Agustus, berkumandangnya lagu Indonesia Raya, detik-detik Proklamasi, gelora salam Merdeka, derap langkah nasionalisme, renungan jasa para pahlawan, tabur bunga di makam pahlawan, berkobarnya semangat persatuan, panjat pinang, lomba makan kerupuk, dangdutan, perlombaan olah raga, serta berbagai kegiatan mengisi hari kemerdekaan, dan...dst...dst.

Seharian saya berkeliling Ibukota Jakarta memperhatikan perilaku berbagai kalangan masyarakat dalam memperingati hari kemerdekaan RI ke 65 ini. Semangat itu masih terasa, gelora untuk memajukan Indonesia Raya masih ada, kepedihan menahan beban ekonomi sedikit dilupakan untuk meramaikan Pesta Kemerdekaan Indonesia dalam kesederhanaan. Rasa malu sebagai akibat dari arah Indonesia yang tidak jelas sedikit terlupakan manakala menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Teringat perasaan senasib ketika bangsa Indonesia berjuang mencapai kemerdekaannya.
Teringat persahabatan sejati kebangsaan Indonesia mengusir penjajah yang telah merampok kekayaan Indonesia.
Teringat luka...kematian...tangisan...teriakan...tatapan harapan. Semua dilalui dengan keberanian dan mimpi untuk membangun bangsa Indonesia yang bersatu dalam payung NKRI yang bersama-sama memakmurkan rakyat.

Mengapa sekarang kita menjadi penakut, menjadi pengecut, menjadi ragu-ragu, menjadi saling mencurangi, menjadi saling mencakar, menjadi saling curiga.

Mengapa kekuasaan menjadi rebutan, sementara tanggung jawab mengemban amanat penderitaan rakyat cenderung diabaikan. Kesombongan intelektual liberalisme menguasai sistem ekonomi yang kita pilih sekarang, akibatnya ekonomi liberal yang liar mencabik-cabik kekayaan bangsa yang terbagi-bagi hanya di kalangan elit. Pemerintah hanya menjadi penagih pajak yang tunduk pada kekuasaan yang telah dikuasai elit politik dan penguasaha. Korupsi belum juga menunjukkan penurunan yang berarti, ketidakseimbangan dimana-mana, semangat separatisme masih bergelaora seiring dengan antisipasi otonomi daerah yang miskin persiapan.

Apa sesungguhnya yang terjadi dengan negeri Indonesia yang semakin sering dilanda bencana, baik bencana alamiah maupun yang dirancang oleh tangan-tangan jahat penghianat bangsa.

Tidak seluruh kengerian dan mimpi buruk yang Blog I-I sampaikan merupakan akibat dari kepemimpinan nasional, tetapi juga menjadi nyata karena kita semakin egois, saling mendendam, masa bodoh, dan yang paling parah adalah pengecut, lebih parah lagi pengecut karena takut jatuh martabat, takut jatuh miskin, takut jatuh dari kekuasaan.

Akibatnya sebuah dosa besar bernama korupsi menjadi budaya, sementara sinergi kekuasaan dengan swasta kembali melahirkan jaring kolusi yang sangat erat. Meskipun rakyat mati terbenam lumpur, tidak akan lahir kepedulian sejati dalam ketulusan menolong sesama manusia Indonesia. Apa yang terjadi adalah...ini perusahaanku, hartaku...ini negaraku, akulah pemimpin yang berpengaruh, mulai dari tingkatan manapun, bila ego kejahatan AKUnya itu tetap besar, kita akan terus menyaksikan kerusakan demi kerusakan.

Makna kemerdekaan tidaklah hanya bersifat individual tetapi merupakan cerminan kondisi bangsa yang terdiri dari berbagai komponen. Bila kita hanya memikirkan diri sendiri, niscaya bagi mereka yang mapan dan memiliki kekuasaan dan akses yang luas...sungguh hidupnya sangat amat merdeka. Tetapi bagi mereka yang nasibnya tergantung pada orang lain, perasaan terjajah itu justru semakin dalam apabila orang-orang yang memiliki pengaruh dalam hajat hidup orang banyak tidak mampu, pengecut, atau bahkan tidak paham bagaimana mengelola sumber-sumber kehidupan orang banyak secara adil.

Makna kemerdekaan adalah awal terwujudnya mimpi membangun bersama NKRI untuk kesejahteraan rakyat. Menjaga keamanan seluruh warga dalam lindungan sistem hukum yang adil dan kokoh. Bukan personifikasi kekuasaan individual ke dalam sistem seperti terjadi di wilayah Yudikatif dan eksekutif, atau rancangan sikut-menyikut di legislatif. Diperlukan keinsyafan massal tentang pentingnya kesadaran bersama dalam mengelola seluruh potensi bangsa.

Makna kemerdekaan dalam kerangka demokrasi masih bisa menerima segala hiruk pikuk persaingan para elit untuk menjadi pengelola negara, namun semua itu dalam kepatuhan terhadap aturan main. Yang lebih penting lagi adalah keseriusan serta keberanian dalam menempuh jalan pembangunan yang akan berdampak luas dan positif bagi bangsa Indonesia. Segala perdebatan harus bisa dilaksanakan dalam semangat persatuan dan pada saatnya harus berhenti, para pihak harus mengerti dan mampu menerima secara legowo. Meskipun dendam dan sakit hati itu adalah sifat manusiawi, namun bila kebenaran sedang membimbing Indonesia Raya, kita patut mendukungnya. Sebaliknya bila kegelapan sedang berkuasa kita juga wajib menempuh langkah nyata untuk meneranginya.